Senin, 23 Juni 2014

Membuat label undangan menggunakan Mail Merge

Pada kesempatan ini penulis akan berbagi tutorial tentang cara membuat Label Undangan menggunakan mail merge. Permasalahan ini muncul ketika ada seseorang yang minta bantuan untuk di buatkan label undangan pernikahannya pada saat itu penulis hanya membuat secara manual dengan menggunakan table dan di ketik secara manual. Setelah penulis browsing di internet ternyata ada yang lebih mudah dan lebih praktis untuk membuat sebuah label undangan tanpa di buat secara manual dengan menggunakan mail merge. Untuk lebih jelasnya anda simak langkah-langkah berikut ini.


Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah buka jendela Microsoft office excel anda lalu buatlah table dengan field beserta recordnya. Seperti biasa ketika membuat sebuah label undangan maka yang di butuhkan adalah Nama dan Alamat serta kata Di. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh table di bawah ini dan anda bisa mengganti isinya sesuai yang anda butuhkan. Setelah anda buat tabelnya langkah selanjutnya anda simpan dengan nama file misalkan Undangan kemudian simpan di dalam folder yang mudah anda dapatkan.


Langkah kedua buka jendela Microsoft office word anda lalu langsung masuk pada menu Mailings. Setelah anda sudah klik menu Mailings selanjutnya anda klik lagi Start Mail Merge lalu pilih Labels… sehingga muncul kotak dialog Labels Options lalu pada Label Vendors anda pilih Other/Custom. Selanjutnya anda klik tombol New Label dan atur ukuran label yang anda inginkan. Sebagai contoh anda bisa samakan dengan contoh pada gambar di bawah ini, setelah di atur sesuai gambar tersebut selanjutnya anda klik Ok dan Ok.


Langkah ketiga anda klik tanda panah kecil pada ujung kiri atas pada kolom table dan klik kanan pada kolom table sehingga muncul menu Popup. Selanjutnya pada Cell Aligment anda pilih Align Center Left, untuk lebih jelasnya perhatikan gambar di bawah ini :


Langkah Ke empat anda masuk di menu mailings lalu klik pada Select Recipients sehingga muncul menu dropdown dan anda pilih menu Use Existing List… selanjutnya anda cari nama file yang sudah anda ketik di excel yang berisi Nama dan Alamat, jika anda sudah dapat klik file tersebut dan klik open. Selanjutnya akan muncul kotak dialog Select table yang berisi Sheet1,Sheet2, dan Sheet3 maka yang anda harus klik atau yang anda pilih adalah Sheet1 karena daftar nama di ketik pada Sheet1 lalu klik tombol Ok.

Langkah Ke lima untuk menampilkan data atau daftar nama beserta alamat yang anda ketik di excel maka selanjutnya anda arahkan kursor di dalam kolom label yang di mulai dari nama. Setelah anda tempatkan kursornya anda klik pada menu Insert Merge Field lalu pilih Field Nama. Selanjutnya anda arahkan lagi kursor di bagian untuk menempatkan kata Di lalu pada Insert Merge Field anda pilih Sambung, dan terakhir anda arahkan kursor anda pada bagian untuk menempatkan Alamat lalu klik lagi pada menu Insert Merge Field dan anda pilih field Alamat. Untuk kolom selanjutnya ikuti langkah untuk kolom pertama yang berbeda hanyalah urutan record jika nama pertama adalah record pertama maka selanjutnya adalah record kedua sampai seterusnya dengan catatan kata <<Next Record>> tidak di hapus.

Langkah ke enam setelah anda memasukkan field pada masing-masing kolom label maka selanjutnya untuk melilhat hasilnya anda klik Preview Results maka semua data dari record pertama sampai jumlah record yang anda masukkan pada kolom label akan di tampilkan.

Langkah ke Tujuah untuk mencetak semua data tersebut dari record atau jumlah nama-nama yang anda ketik di dalam file excel maka anda klik menu Finish & Merge sehingga muncul menu dropdown selanjutnya anda klik Print Documents… sehingga muncul kotak Merge to Printer. Catatan jika anda inginkan semua daftar nama di cetak secara keseluruhan anda pilih Option All, jika hanya satu record saja anda klik Current Record dan jika yang akan di cetak hanya sebagian saja misalkan hanya data 1 sampai 12 maka anda pilih yang option ketiga, pada text from anda masukkan angka 1 dan text To anda masukkan angka 12 lalu klik Ok maka akan tampil kotak dialog print. Selanjutnya anda langsung klik tombol OK tanpa melakukan perubahan apapun.

Minggu, 22 Juni 2014

About Me

Nama Lengkap  : Aris Susanto
Tempat Lahir     : Codong
Tanggal Lahir    : 30 Juli 1992
Nama lengkap saya Aris susanto, biasa di panggil dengan Aris atau Haris. Saya adalah orang yang berasal dari desa dan keluarga sederhana yang sebelumnya tidak paham bahkan tidak tahu sama sekali tentang computer. Asal asli saya yaitu berasal dari Soppeng yang berada di Provinsi Sulawesi Selatan.

Saya mengenal computer pada tahun 2009. Pada waktu itu saya akan berangkat Praktek Kerja Lapangan  (PKL) pada suatu instansi yang berada di kabupaten Konsel tepatnya di kabupaten di wilayah tempat tinggal saya sendiri. Pada saat itu saya bingung nantinya ketika saya berada di lapangan tidak bias mengerjakan apa-apa di karenakan tidak tau sama sekali tentang computer. Nah, pada saat itu kedua orang tua saya yang pekerjaannya hanyalah Petani bersiap untuk membelikan sebuah computer supaya saya bisa tau tentang computer. Pada saat itulah saya mulai mengenal yang namanya computer sehingga muncul inisiatif bahwa untuk lanjut di perguruan tinggi akan mengambil jurusan yang berkaitan tentang computer.

Pada tahun 2010 saya lulus di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan yang berada di kampung sendiri yang bukan jurusan computer. Setelah lulus saya berinisiatif mendaptar di salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yaitu STMIK Dipanegara Makassar dengan mengambil Jurusan Sistem Informasi dan pada saat itu saya masih belum terlalu paham tentang computer.

Pada tahun 2011 saya Integrasi dari STMIK Dipanegara Makassar ke STMIK Bina Bangsa Kendari untuk menyelesaikan study saya dengan jurusan yang sama yaitu jurusan Sistem Informasi. Pada saat itulah saya juga sudah mulai mengikuti salah satu study club di perguruan tinggi tersebut yaitu Study Club Information Technology Computer Community (INTELCOM) dengan maksud untuk menambah wawasan sekaligus untuk mengetahui bagaimana cara berorganisasi. Setelah beberapa bulan saya menjadi anggota saya di angkat menjadi ketua organisasi dan pada saat itulah banyak hal yang saya dapatkan dan sangat bermanfaat bagi saya dan orang lain.

Pada tahun 2012 saya juga pernah menjadi anggota Kader Penyuluhan Anti Narkoba Sulawesi Tenggara Perwakilan dari Kampus STMIK Bina Bangsa Kendari. Pada saat itu saya juga mendapatkan pengalaman yang berharga karena bisa menjadi salah satu yang terpilih dan tugas saya adalah setiap penerimaan mahasiswa baru saya beserta anggota yang lain memberikan materi atau mensosialisasikan tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba khususnya lingkup kampus dan pada umumnya di lingkungan masyarakat.

Pada dasarnya saya membuat blog ini adalah untuk menyalurkan pengetahuan yang saya miliki sekaligus untuk menjalin hubungan yang baik kepada para pengunjung dan sebagai media untuk saling sharing atau saling berbagi pengetahuan khususnya dalam bidang computer. Karena saya menyadari bahwa untuk bergelut di bidang computer harus saling berbagi karena bidang computer sangatlah luas dan selalu mengalami perubahan yang sangat cepat. Maka dari itu dengan adanya blog ini maka pengetahuan yang saya dapat saya tuangkan di blog ini agar dapa bermanfaat kepada orang lain.

Salam Blogger,

Aris Susanto


Sabtu, 21 Juni 2014

Membuat surat dengan menghubungkan microsoft excel dan micorosft word

Pada kesempatan ini penulis ingin lagi berbagi tentang bagaimana cara menghubungkan atau merelasikan antara Microsoft office word dengan Microsoft office excel. Yang menjadi kasus pada tutorial ini adalah misalkan pada saat anda membuat sebuah surat yang akan di tujukan kepada beberapa orang atau beberapa tempat ataupun instansi. Nah, pada dasarnya ketika kita menghadapi masalah tersebut biasanya kita membuat beberapa halaman sesuai berapa surat yang akan di tujukan atau dengan cara mengganti setiap nama yang akan di print out.

Dengan memperhatikan masalah tersebut di atas maka seandainya surat atau kepada siapa akan di tujukan surat tersebut mencapai ratusan atau ribuan, maka akan membutuhkan waktu yang cukup lama atau memakan waktu yang tidak sedikit untuk menyelesaikannya. Nah, untuk mengatasi permasalahan tersebut penulis akan berbagi pengetahuan bagaimana cara membuat sebuah surat yang hanya di ketik dalam satu halaman yang nantinya dapat dig anti atau di isi dengan beberapa yang di tujukan. Untuk itu ikuti langkah-langkah berikut ini.

Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah buka jendela Microsoft office excel. Kemudian masukkan field yang anda butuhkan. Misalkan pada surat yang sering diganti isinya adalah Nomor Surat, Kepada yang di tujukan dan Alamat tujuan, jadi yang anda ketik adalah kolom A adalah Nomor Surat, kolom B adalah Nama Tujuan dan kolom C adalah Alamat. Setelah anda ketik fieldnya maka anda ketikkan lagi masing-masing record dari field tersebut. JIka masih bingun maka anda bisa lihat table di bawah ini.

Nomor Surat
Nama Tujuan
Alamat
123/TES/XI/2014
ARIS SUSANTO
KONSEL
124/TES/XI/2014
RAHMAT INGGI
UNAAHA
124/TES/XI/2014
HUSNI KAIMUDDIN
BAU-BAU

Setelah anda sudah ketik seperti contoh table yang sudah di gambarkan di atas maka selanjutnya anda simpan file tersebut dengan nama database atau tergantung dari anda nama file yang akan anda berikan.

Langkah Kedua adalah buka jendela Microsoft office word lalu mulailah mengetik format surat seperti biasa yang anda buat yang tentunya memiliki kop surat, nomor surat, lampiran, perihal, tanggal surat, kepada siapa di tujukan, salam pembuka, isi surat, salam penutup, dan nama terang serta tanda tangan pengirim.

Langkah ketiga adalah koneksikanlah file excel yang sudah anda buat dengan cara masuk di menu Mailings tepatnya di group menu Start Mail Merge lalu klik tanda panah yang ada di menu Start Mail Merge sehingga muncul dropdown menu, langkah berikutnya anda klik pada menu Step by Step Mail Merge Wizard . . . sehingga muncul kotak menu di samping jendela kerja word anda. Selanjutnya anda klik menu Next:Starting document di bagian bawah pada step pertama lalu klik lagi Next:Select recipients pada step kedua. Setelah anda lewati step kedua maka pada step ketiga anda klik menu Browse... yang ada di bagian tengah jendela Mail Merge lalu cari file excel yang anda buat sebelumnya. Setelah di dapat filenya maka langsung klik tombol open.

Langkah ketiga setelah anda membuka file excel anda maka muncul kotak dialog Select table, dimana anda di perintahkan untuk memilih table dimana anda mengetik sebelumnya. Pada tutorial ini karena kita mengetik di sheet1 maka yang di pilih adalah table yang bernama Sheet1. Setelah anda pilih nama tabelnya maka anda klik Ok.

Langkah ke empat adalah arahkan kursor anda pada bagian yang akan di isikan datanya yaitu tepatnya pada bagian nomor dengan menempatkan kursor setelah kata nomor surat lalu masuk lagi di menu Mailings, klik tanda panah kecil pada menu Insert Mergge Field lalu klik Nomor Surat. Selanjutnya anda arahkan atau tempatkan lagi kursor anda pada nama yang di tuju lalu klik lagi insert merge field lalu pilih Nama yang di tuju, selanjutnya tempatkan kursor di bagian alamat lalu klik kembali insert merge field lalu pilih Alamat. Selanjutnya jika anda ingin melihat hasilnya maka anda klik menu Preview Results maka hasil atau record tersebut akan di tampilkan dari record pertama.

Langkah kelima untuk mencetak semua data-data tersebut dengan format surat yang sama maka anda masuk kembali di Menu Mailings lalu anda klik tanda panah kecil pada menu Finish & Merge sehingga muncul sub menu lalu pilih Print Documents… sehingga muncul kotak dialog Merge to printer. Jika anda akan mencetak secara keseluruhan maka anda pilih yang All, jika anda akan mencetak bagian yang aktif saja maka anda pilih Current record, akan tetapi jika anda ingin mencetak bagian tertentu saja maka anda pilih option ketiga dengan cara memasukkan index record yang di inginkan misalkan kita akan mencetak dari record 1 sampai 10 maka yang di masukkan di textbox From adalah angka 1 dan di textbox to adalah angka 10 lalu klik tombol Ok maka muncul kotak dialog untuk memprint. Selanjutnya anda langsung saja klik tombol Ok.


Jumat, 20 Juni 2014

Membuat halaman website dinamis yang di atur dengan file CSS

Pada tutorial ini akan di bahas bagaimana membuat sebuah halaman website yang tampilannya lebih menarik yaitu dari segi layout di antaranya memiliki bagian header, menu navigasi, content, sidebar, dan bagian foter. Pada dasarnya untuk mengatur tampilan tersebut agar membentuk beberapa bagian yang sudah di sebutkan tadi, maka di butuhkan sebuah file untuk mengaturnya sehingga bisa tampil lebih menarik. File yang di maksud untuk mengatur tampilan dan tata letak tersebut yaitu file CSS (Cascading Style Sheet) yang pada dasarnya memang CSS di gunakan untuk penyempurna untuk mengatur layout dan tampilan sebuah halaman website.

Pada tutorial yang penulis tuangkan dalam artikel ini pada dasarnya tidak semua script tersebut di susun dari nol. Akan tetapi, di ambil dari beberapa reperensi yang di download dari internet yang di gabungkan dan di sesuaikan sehingga bisa membentuk sebuah halaman seperti penulis buat. Adapun tambahan lainnya pada tampilan tersebut yaitu penambahan pada menu dalam bentuk dropdown.

Adapun hal-hal yang harus anda perhatikan dalam tutorial ini bahwa file yang di butuhkan ada dua jenis yaitu file HTML dan file CSS. Yang menjadi pertanyaan kenapa harus ada dua file yang kita butuhkan, jawabannya adalah karena pada pembuatan file css kita menggunakan CSS Eksternal yang berarti file CSS di buat secara terpisah atau di rancang dengan file tersendiri. Namun demikian file tersebut pada dasarnya tergabung dengan file HTML.

Untuk lebih jelasnya agar anda tidak bingun bagaimana hasil dari tampilan akhir dari halaman web yang di maksud maka ikuti langkah-langkah berikut. Untuk langkah awal anda buat sebuah file seperti di script di bawah ini yang di ketik atau copy script di bawah ini lalu paste di notepad biasa atau menggunakan notepad++ dan selanjutnya anda simpan dengan nama file Style dengan type file yaitu CSS. Jika anda menggunakan notepad biasa maka ubah pada save as type menjadi All Files lalu ketikkan nama filenya yaitu style.css lalu simpan dalam sebuah folder.

*{
margin:0;padding:0;
}
body{
background:black;
font-family: georgia;
margin-top:40px;
}
p{
padding:20px;line-height:30px;text-align:justify;
}
a{
color:black;text-decoration:none
}
#wrapper{
width:1060px;
margin:auto;
background: white;
box-shadow:0px 0px 0px 2px #62830a;
}
.clear{clear:both;}
#header{
background:#9acf11;
padding:20px;
}
#header:hover{
background:#9acf11;
padding:20px;
}

#navigation ul {list-style:none;background:#62830a;
list-style:none;
background-image:-webkit-linear-gradient(top,#EBEBEB,#D7D7D7);
background-color:#EBEBEB;
box-shadow:0 1px 3px rgba(0,0,0,.5);
}
#navigation ul:after{
content:&amp;amp;amp;quot; &amp;amp;amp;quot;;
display:block;
clear:both;
}
#navigation ul li{
float:left;padding:10px;border-right:1px solid #384b06;
float:left;
position:relative;
}

#naviation ul li a{
color:#111;
display:block;
font-size:12px;
padding:3px 20px;
text-decoration:none;
}
#navigation ul ul li{
float:none;
}
#navigation ul ul{
position:absolute;
top:100%;
display:none; /* sembunyikan sub menu */
}
#navigation ul li:hover{
background-color:#506def;
display:block;
}
#navigation ul li:hover &amp;amp;amp;gt; ul{background-image:-webkit-linear-gradient(top, #506def,#2041DE);
background-color:#506def;
display:block;
}

#navigation ul li:hover &amp;amp;amp;gt;a, navigation ul ul li:hover &amp;amp;amp;gt; a {
color :white;
background-image:-webkit-linear-gradient(top, #506def,#2041DE);
background-color:#506def;
}
#navigation ul ul ul{
position:absolute;
left:100%;
top:0;
}
#content {

float:left;
width:700px;
box-shadow:3px 0px 0px 0px #62830a;
}

#sidebar{
float:right;width:360px;
height:330px;}

#footer{
background:#62830a;
}

Setelah anda buat file style.css  langkah selanjutnya adalah buat file HTML dengan mengetik atau copy script di bawah ini lalu pastekan seperti langkah pembuatan file CSS lalu simpan dengan nama file sesuai yang anda inginkan dengan type file HTML. Jika anda menggunakan notepad maka langkahnya hamper sama dengan pembuatan file CSS yang berbeda hanya nama file dan type filenya saja, akan tetapi jika anda menggunakan notepad++ maka langsung saja ketik nama filenya dan save as typenya cari Hypertext Markup Language (HTML) dan simpan dalam satu folder dengan file CSS yang anda telah buat. Pada artikel ini penulis memberikan nama file yaitu index.html. 

<!DOCTYPE HTML>
<html lang="en-US">
<head>
<title>Blog Haris Larva</title>
<link rel="stylesheet" href="style.css">
</head>
<body>
<div id="wrapper">
<div id="header">
<h1><a href="http://www.pencariinfo.com" title="">Blog Haris Larva</a></h1>
</div>
<div id="navigation">
<ul>
<li><a href="#">Home</a></li>
<li><a href="#">Blog</a>
<ul>
<li><a href="#">HTML</a></li>
<li><a href="#">CSS</a></li>
<li><a href="#">Javascript</a>
<ul>
<li><a href="#">HTML</a></li>
<li><a href="#">CSS</a></li>
<li><a href="#">Javascript</a></li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li><a href="#">Portfolio</a></li>
<li><a href="#">Contact</a></li>
</ul>
</div>
<div id="content">
<p>
Website merupakan sekumpulan halaman-halaman yang berisi informasi - informasi yang saling berkaitan antara satu
sama lain yang tersimpan dalam hosting yang di akses melalui jaringan internet.</p>
<p>Jenis-jenis Website di bedakan menjadi beberapa macam yaitu : Website Statis, Website Dinamis, dan Website Interaktif.</p>
<p> Yang dimaksud dengan website statis adalah website yang tidak selalu berubah isi atau content pada website tersebut dan hanya admin yang bisa mengubahnya.</p>
</div>
<div id="sidebar">
<p>Informasi Admin : Nama saya Aris Susanto, saya adalah mahasiswa STMIK Bina Bangsa Kendari dan mengambil jurusan Sistem Informasi</p>
</div>
<div class="clear"></div>
<div id="footer">
<p>
copyright © 2014 by <a href="http://www.pencariinfo.com" rel="dofollow">pencariinfo.com</a>
</p>
</div>
</div>
<div class="clear"></div>
</body>
</html>

Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan memberikan pengetahuan tentang membuat halaman website yang layout dan tampilannya di atur melalui sebuah file CSS (Cascading Style Sheet)

Mengenal struktur dasar dalam penulisan bahasa HTML


Pada kesempatan ini penulis akan mencoba memulai dari awal bagaiamana mengenal bahasa HTML. Pada dasarnya untuk membangun website baik itu statis maupun dinamis tentunya tidak akan terlepas dari bahasa  HTML. Untuk mengetahui bagaimana struktur bahasa HTML tentu harus meluangkan waktu untuk belajar dan penuh kesabaran dalam mempelajarinya. Karena yang akan di pelajari adalah Script bahasa yang tidak di tulis dalam bentuk bahasa indonesi ataupun bahasa daerah dan bahasa sehari-hari melainkan sebuah bahasa yang sudah di rancang khusus oleh pembuatnya yang di rancang dengan memiliki prosedur tertentu dalam penulisannya. Meskipun pada prakteknya banyak aplikasi pembuat website yang biasa di gunakan untuk membangun website dinamais yang biasa di kenal dengan CMS (Content Management System). Akan tetapi untuk melakukan manipulasi pada suatu website tentu kita harus memahami bahasa pemrogramannya supaya dapat di kembangkan lebih jauh. 

Bahasa pemrograman website selain bahasa HTML ada pula bahasa pemrograman lain yang dapat di gunakan untuk website yang lebih dinamis dan lebih kompleks. Bahasa yang paling banyak di gunakan untuk membangun sebuah website yang tidak boleh terlepas di antaranya adalah CSS, JavaScript, dan PHP. Ketiga bahasa pemrograman tersebut merupakan bahasa pemrograman yang banyak di gunakan oleh developer pembuat website. Akan tetapi, pada artikel ini yang akan di bahas adalah awal dari pemrograman web atau awal dari membangun sebuah website. Sedikit penjelesan bahwa sebenarnya bahasa HTML (Hypertext Markup Language) ada juga yang mengatakan bahwa bukanlah sebuah bahasa pemrograman melainkan hanyalah sebuah struktur bahasa yang di tulis sesuai dengan prosedurnya dengan maksud untuk menampilkan sebuah halaman website yang dapat di terjemahkan oleh mesin pencari. 

Untuk lebih jelasnya maka penulis akan menjelaskan sedikit tentang maksud dari bahasa HTML. Bahasa Hypertext Markup Language (HTML) merupakan bahasa markah yang di gunakan dan di tuliskan dalam bentuk file dengan maksud untuk menampilkan halaman web pada sebuah mesin pencari atau browser engine. Setiap baris pada script yang di tuliskan dikenal dengan tag. Untuk penulisan struktur bahasanya maka di mulai dengan tag <html> dan ditutup dengan tag </html>.

Struktur dasar Bahasa HTML (Hypertext Markup Language).

<html>
<head>
<Title> Perintah dasar bahasa HTML</title>
</head>
<body>
<!--Keterangan-->
Ini Latihan Pertamaku mengenal struktur dasar bahasa HTML
</body>
</html>
Tag  <HTML>
Mendefinisikan sebuah dokumen html yang memiliki tag pembuka dan penutup. 

Tag <Head>
Mendefinisikan sebuah header judul atau bagian judul yang akan di tampilkan pada tab browser.

Tag <Title>
Mendefinisikan sebuah judul halaman yang akan di tampilkan pada tab browser.

Tag <Body>
Mendefinisikan bagian badan/isi sebuah dokumen. Untuk menampilkan sebuah isi atau dokumen yang berisi informasi pada sebuah halaman web anda maka anda harus meletakkannya di dalam tag Body.

Tag <!--Keterangan-->
Mendefinisikan sebuah keterangan pada bahasa HTML, untuk di ketahui bahwa keterangan ini tidak di proses oleh komputer karena ini sekedar keterangan dan tidak di tampilkan pada halaman web.          

Yang perlu di perhatikan bahwa untuk membedakan antara tag pembuka dan tag penutup hanya pada penambahan pada karakter garis miring. Contoh tag pembuka tag <html> dan untuk penutup maka akan di tambahkan garis miring seperti ini </html>.

Sedikit penjelesan untuk penulisan bahasa HTML harus di perhatikan bagaimana penempatan scriptnya, baik itu tag pembuka dan bagian tag penutup. dalam hal ini yaitu dimana akan di mulai untuk meletakkan script tertentu yang di butuhkan dan dimana letaknya akan di tutup.karena akan berpengatuh pada tampilan sebuah halaman website yang akan di tampilkan di search engine atau mesin pencari.

Itulah sedikit penjelasan tentang pemahaman mengenai bahasa HTML (Hypertext Markup Language yang penulis dapat tuangkan dalam halaman ini, semoga artikel dapat memberikan pemahaman kepada anda yang khususnya baru akan memulai mengenal yang namanya bahasa HTML. 

Rabu, 18 Juni 2014

Privacy Policy

Privacy Policy for www.pencariinfo.com

If you require any more information or have any questions about our privacy policy, please feel free to contact us by email at harisaris875@gmail.com.

At www.pencariinfo.com, the privacy of our visitors is of extreme importance to us. This privacy policy document outlines the types of personal information is received and collected by www.pencariinfo.com and how it is used.

Log Files
Like many other Web sites, www.pencariinfo.com makes use of log files. The information inside the log files includes internet protocol ( IP ) addresses, type of browser, Internet Service Provider ( ISP ), date/time stamp, referring/exit pages, and number of clicks to analyze trends, administer the site, track user’s movement around the site, and gather demographic information. IP addresses, and other such information are not linked to any information that is personally identifiable.

Cookies and Web Beacons
www.pencariinfo.com does use cookies to store information about visitors preferences, record user-specific information on which pages the user access or visit, customize Web page content based on visitors browser type or other information that the visitor sends via their browser.

DoubleClick DART Cookie
.:: Google, as a third party vendor, uses cookies to serve ads on www.pencariinfo.com.
.:: Google's use of the DART cookie enables it to serve ads to users based on their visit to www.pencariinfo.com and other sites on the Internet.
.:: Users may opt out of the use of the DART cookie by visiting the Google ad and content network privacy policy at the following URL - http://www.google.com/privacy_ads.html

Some of our advertising partners may use cookies and web beacons on our site. Our advertising partners include ....
Google Adsense


These third-party ad servers or ad networks use technology to the advertisements and links that appear on www.pencariinfo.com send directly to your browsers. They automatically receive your IP address when this occurs. Other technologies ( such as cookies, JavaScript, or Web Beacons ) may also be used by the third-party ad networks to measure the effectiveness of their advertisements and / or to personalize the advertising content that you see.

www.pencariinfo.com has no access to or control over these cookies that are used by third-party advertisers.

You should consult the respective privacy policies of these third-party ad servers for more detailed information on their practices as well as for instructions about how to opt-out of certain practices. www.pencariinfo.com's privacy policy does not apply to, and we cannot control the activities of, such other advertisers or web sites.

If you wish to disable cookies, you may do so through your individual browser options. More detailed information about cookie management with specific web browsers can be found at the browsers' respective websites. 

Senin, 16 Juni 2014

Langkah-langkah memasang Tools Parse di halaman blog

Tools parse merupakan suatu aplikasi yang dapat di gunakan untuk convert script agar dapat di tampilkan di sebuah halaman blog. Untuk memasang tools parse perhatikan langkah-langkah berikut ini :

Langkah-langkah memasang Tools Parse adalah sebagai berikut :
  1. Kunjungi situs www.gmodules.com
  2. Setelah anda masuk di halaman gmodules anda ubah layout atau bentuk tampilan tools parse sesuai dengan keinginan anda.
  3. Setelah anda ubah pengaturan yang ada maka klik tombol lihat dulu perubahaan untuk melihat hasil perubahan tampilannya.
  4. Untuk melihat script yang akan di pasang di halaman blog maka anda klik tombol Dapatkan Kode.
  5. Langkah selanjutnya anda copy code tersebut yang ada di bawah tombol tersebut.
  6. Masuk di halaman admin blog anda dan pilih tambah entri baru, setelah terbuka untuk penambahan artikel baru maka anda klik tombol HTML di samping tombol Compose lalu paste kode yang anda copy sebelumnya.
  7. Selesai.
Berikut ini adalah tampilan Tools Parse :

Perbedaan penggunaan fungsi SUM dengan SUMIF pada microsoft office excel

Penggunaan rumus SUM dengan SUMIF memiliki perbedaan, meskipun pada dasarnya keduanya di gunakan untuk menjumlahkan atau mencari total keseluruhan. Akan tetapi pada penggunaan rumus SumIf di gunakan untuk mencari total kesuluruhan sesuai criteria yang di inginkan. Pada satu kasus penulis memberikan satu contoh misalkan kita bekerja di suatu tokoh penjual sepatu tentunya kita memiliki data penjualan sepatu tersebut yang di ketik lewat Microsoft office excel jika tidak memiliki aplikasi khusus. Pada data penjualan tersebut kita masukkan jenis merek sepatu dan jumlah yang kita jual pertanggal dan harga penjualannya. Selain itu, kita juga akan mencari total keseluruhan penjualan kita perbulannya, tentunya dengan menggunakan fungsi SUM kita sudah bias mendapatkan total secara keseluruhan. Akan tetapi, untuk mencari total berdasarkan jenis merek tertentu kita tidak bisa menggunakan fungsi SUM saja. Untuk itu, dengan menggunakan fungsi SUMIF kita dapat melakukan atau mencari total penjualan berdasarkan merek sepatu tertentu. Untuk itu, simak artikel berikut ini :


Pada kasus di atas kita mengambil contoh data penjualan sepatu. Jadi, field yang di masukkan adalah Tanggal Penjualan, Merek Sepatu, Jumlah, Harga Satuan dan Total. Selanjutnya, jika anda sudah mengetikkan field-field tersebut maka anda isikan record data penjualannya. Pada kasus ini field Tanggal berada pada kolom A baris 1 (A1), field Merek sepatu berada pada kolom B baris 1(B1), field jumlah berada pada kolom C baris 1 (C1), field Harga satuan berada pada kolom D baris 1 (D1) dan field Total berada pada kolom E baris 1 (E1).

Pada kasus ini yang menjadi soal adalah bagaimana mencari jumlah penjualan sepatu berdasarkan merek sepatu tertentu ?

Untuk langkah selanjutnya tempatkan kursor anda pada sel dimana akan anda tempatkan hasil dari total penjumlahan tersebut. Selanjutnya anda masukkan rumusnya tentunya langkah awal anda harus mengetikkan “=” tanpa tanda petik lalu di sambung dengan SUMIF lalu “(“ tanpa tanda petik lalu blok field Merek sepatu beserta dengan recordnya atau data inputannya. Misalkan data inputannya sampai pada baris sepuluh maka yang muncul pada rumusnya adalah =SUMIF(B1:B10 setelah anda membloknya maka tambahkan tanda koma (,) sesudah B10 lalu ketikkan merek sepatu yang akan di cari total jumlah yang terjual. Misalkan merek sepatunya New Era maka di ketik seperti ini =SUMIF(B1:B10,”New Era” lalu tambahkan lagi tanda koma (,) di depannya lalu blok lagi field jumlah beserta dengan recordnya yang berada pada kolom C sehingga hasil penulisan rumusnya akan seperti ini =SUMIF(B1:B10,”New Era”,C1:C10 lalu tambahkan tutup kurung sehingga hasil akhir akan seperti ini =SUMIF(B1:B10,”New Era” ,C1:C10) lalu tekan tombol enter. Pada penulisan rumus tersebut anda akan mendapatkan jumlah penjualan berdasarkan merek tertentu yaitu merek sepatu New Era.

Sekian artikel tentang bagaimana cara mencari total berdasarkan category tertentu dengan menggunakan rumus SUMIF, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda dan dapat di aplikasikan.